Ini Berbagai Posisi Tidur untuk Mengurangi Nyeri Dada
Ada beberapa alternatif posisi tidur untuk mengurangi nyeri dada, sesak, dan napas yang terasa pendek. Jika Anda memiliki masalah pernapasan sampai terasa nyeri, Anda mungkin menyadari bahwa kondisi tersebut memang menjadi lebih menyulitkan ketika malam hari saat tidur. Beberapa hal perlu diperhatikan dengan serius, termasuk memilih posisi tidur yang tepat agar gangguannya berkurang.
Memilih posisi tidur sesuai kondisi kesehatan pada dasarnya dapat secara signifikan membantu memaksimalkan kualitas tidur. Dalam hal ini, akan spesifik membantu mengurangi nyeri dada dan memperlancar pernapasan. Jika tidur berkualitas, maka tentu tubuh dapat secara maksimal mengisi ulang energi sehingga lebih segar nantinya ketika bangun.
3 Posisi Tidur Terbaik Untuk Pernapasan
Mengingat tidur adalah kegiatan penting untuk mengembalikan kebugaran tubuh, maka wajib pula untuk mengetahui posisi tidur yang baik sesuai kondisi kesehatan Anda. Jika memiliki gangguan pernapasan sampai mengalami nyeri dada, coba pertimbangkan berbagai alternatif posisi tidur berikut:
1. Telentang dengan posisi kepala lebih tinggi
Anda bisa menggunakan 2-3 bantal untuk membuat bahu, leher, dan kepala Anda lebih tinggi. Posisi ini bertujuan untuk lebih membuka saluran udara saat tidur. Dengan begitu, pernapasan menjadi lebih lancar. Ini adalah posisi tidur untuk mengurangi nyeri dada yang dianjurkan karena telentang dapat meminimalisir tekanan pada area dada.
2. Berbaring miring dengan bantal di antara lutut
Pilihan kedua adalah dengan berbaring menyamping sambil meletakkan bantal di antara kedua kaki. Selalu pastikan bahwa kepala tetap lebih tinggi. Tidur dengan posisi ini dapat membuat Anda lebih nyaman karena tulang belakang yang stabil sehingga membantu memperbaiki postur dan memudahkan bernapas.
3. Telentang dengan bantal di bawah lutut
Posisi telentang tidak memberikan tekanan pada area dada sehingga tepat untuk mereka yang mengalami gangguan sesak atau nyeri dada. Namun, tetap pastikan kepala dan bahu ditopang bantal sehingga lebih tinggi lalu tambahkan bantal lain di bawah lutut. Bantal tambahan berfungsi untuk meningkatkan sirkulasi saat tidur.
Baca juga: 5 Posisi Tidur Yang Baik Untuk Kesehatan
Tips Tidur Optimal Sesuai Kesehatan
Menemukan posisi tidur yang cocok bukan hanya soal mengetahui apa yang nyaman untuk mengoptimalkan momen beristirahat. Tidak memperparah gejala atau kondisi kesehatan Anda juga harus dipertimbangkan. Misalnya, jika Anda perlu mengetahui posisi tidur untuk mengurangi nyeri dada atau masalah pernapasan lain saat tidur, maka coba catat berbagai tips tambahan berikut.
1. Hindari tidur tengkurap. Meski dirasa nyaman untuk beberapa orang, posisi ini sering kali menghambat aliran pernapasan dan memberi tekanan pada dada.
2. Selalu gunakan bantal. Manfaatkan bantal tambahan untuk menyangga posisi bahu, leher, dan kepala agar tetap lebih tinggi.
3. Gunakan air purifier untuk memperlancar aliran udara di kamar tidur, sekaligus untuk menjaga kualitas udaranya.
4. Latihan pernapasan sebelum tidur. Bantu tubuh lebih rileks, ini termasuk mengendurkan otot-otot yang tegang melalui peregangan ringan.
5. Ciptakan lingkungan tidur yang nyaman. Agar kualitas tidur lebih optimal, tips lainnya adalah membangun lingkungan yang senyaman mungkin. Misalnya, dengan mematikan lampu dan menggunakan aromaterapi.
6. Hentikan kebiasaan buruk yang dapat memperparah kondisi pernapasan. Misalnya, kurangi atau bahkan hentikan merokok dan mulai lebih rutin untuk berolahraga serta mengonsumsi makanan seimbang.
Nah, itulah berbagai posisi tidur untuk mengurangi nyeri dada atau yang berkaitan dengan masalah pernapasan. Meski gangguan tersebut tidak bisa hilang sepenuhnya, Anda bisa mengurangi potensi terbangun dan meningkatkan kenyamanan tidur dengan memilih posisi tidur yang tepat.